Sabtu, 12 November 2011

Tips asyik, nyaman, dan selamat saat bermotor.

Malam minggu malam yang panjang, malam yang asyik buat ...... (siapa bilang?) Lha wong satu jam lagi hari Ahad menyapa,,,, hehehehehe -prolog

Sebenernya tadi itu saya sudah bersiap tarik selimut dan merangkai mimpi-mimpi. Tapi..... ini mata merem melek merem melek merem lagi melek lagi. Dari bebarapa hari kemarin ada SESUATU yang nyangkut di alam pikir ini. Yang sebenrnya ingin saya bagi untuk pembaca budiman.

This is it!

Ialah tentang trik sederhana agar kita bisa Selamat, Asyik, dan Nyaman saat bermotor. Tips ini saya ambil dari pengalaman saya yang setiap hari nguli (baca kuliah) naik motor dan rutenya ituuuuuuu melulu. Alhasil, bosan deh. Itu pasti. Tapi, justru dari situlah ada satu trik yang bisa saya bagikan, ketika kita berkendara, entah mau ngampus, mau ngantor, mau ngaji, mau apa ajalah.
Tips ini diluar aturan-aturan lalu lintas yang udah ditetapin di undang-undang, seperti surat-surat berkendara dan pemakaian helm.

Ketika kita berkendara dengan rute yang sama setiap harinya, tentunya secara tidak sadar kita akan hafal sendiri sikon di sekitar jalanan tersebut. Nah, dari situlah coba perhatikan kondisi jalanan, mulai dari tanjakan, jumalah dan posisi polisi tidur, kondisi tikungan, lubang di jalan, dan jenis kendaraan yang sering melintas jalanan tersebut. Dengan menghafal serta memahami kondisi jalanan, insyaallah memberikan manfaat kok.

Pertama, dengan mengetahui lubang-lubang nakal dan polisi di ajalan, maka kita bisa mengontrol kendaraan saat melintasi jalan tersebut. Sehingga motor kita terjaga kesehatannya (alias nggak rewel gitu). Selain itu motor tetep bersih karena ngga kejebak kubangan air yang mengumpat. :>

Kedua,
kita bisa ngebut dengan selamat dan nyaman ketika kita terburu-buru pas berkendara (ini kalo kefefet lho ya.... @.@) , keadaan ini siasa terjadi pada pekerja kantoran atau mahasiswa , yang terkadang telat berngakat kerja dan kuliah. hhehe
apalagi ya..

Ketiga, kita jadi bisa mengira-ira saat mau menyelip kendaraan yang ada di depan. Kalau kondisi jalan lebar, mulus, dan nggak licin, sok atuh mau nyelip kapan aja boleh. Tapi kalau kondisi badan jalan berdakon alias belubang-lubang, sempit, licin, berair, mending mikir-mikir lagi deh kalau mau nyelip...

Selain menghafal dan memahami kondisi jalan, sebisa mungkin kita juga hafal tempat-tempat tambal ban atau bengkel motor. Atau kalau perlu catat alamat dan contact personnya ya. Jadi, suatu saat waktu motor kita rewel di jalan, kita nggak kerepotan deh.

Dengan begitu,,,, perjalanan kita asyik, nyaman, dan selamat deh..
Semoga bermanfaat, ya. :)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar